Konsep Perulangan (Looping) dalam Algoritma Pemrograman Bahasa C/C++

Konsep Perulangan (Looping) dalam Algoritma Pemrograman Bahasa C/C++
Photo by Tine Ivanič / Unsplash

Dalam pemrograman, perulangan (looping) adalah konsep fundamental yang digunakan untuk menjalankan sekelompok pernyataan secara berulang hingga suatu kondisi tertentu terpenuhi. Dalam bahasa pemrograman C dan C++, terdapat beberapa jenis perulangan yang dapat digunakan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan dengan lebih efisien.

Perulangan sering digunakan dalam berbagai kasus seperti menghitung jumlah angka, mencetak pola, mengulang proses input pengguna, atau mengelola struktur data seperti array dan list.

Artikel ini akan membahas konsep perulangan dalam C dan C++, jenis-jenisnya, serta contoh implementasinya dalam program.

Jenis-Jenis Perulangan dalam C/C++

Secara umum, ada tiga jenis utama perulangan dalam C/C++, yaitu:

  1. for loop – Digunakan ketika jumlah iterasi sudah diketahui.
  2. while loop – Digunakan ketika jumlah iterasi tidak diketahui dan berdasarkan kondisi tertentu.
  3. do-while loop – Mirip dengan while, tetapi dijamin akan dieksekusi setidaknya sekali sebelum memeriksa kondisi.

Setiap jenis perulangan memiliki karakteristik dan kegunaannya masing-masing. Mari kita bahas satu per satu.

1. for Loop (Perulangan dengan Jumlah Iterasi Tertentu)

Perulangan for digunakan ketika kita mengetahui jumlah iterasi yang pasti sebelum perulangan dimulai. Struktur for memiliki tiga bagian utama:

  • Inisialisasi: Menetapkan nilai awal variabel kontrol.
  • Kondisi: Mengevaluasi apakah perulangan harus terus berjalan.
  • Increment/Decrement: Menambah atau mengurangi nilai variabel kontrol setelah setiap iterasi.

Sintaks Dasar for Loop

for (inisialisasi; kondisi; increment/decrement) {
    // Blok kode yang akan dieksekusi
}

Contoh Program for Loop dalam C

#include <stdio.h>

int main() {
    int i;
    for (i = 1; i <= 5; i++) {
        printf("Iterasi ke-%d\n", i);
    }
    return 0;
}

Output:

Iterasi ke-1
Iterasi ke-2
Iterasi ke-3
Iterasi ke-4
Iterasi ke-5

Penjelasan:

  • Perulangan dimulai dengan i = 1.
  • Selama i <= 5, program akan mencetak "Iterasi ke-i".
  • Setelah setiap iterasi, i bertambah 1 hingga mencapai 5.

Kapan Menggunakan for Loop? ✅ Jika jumlah perulangan sudah diketahui sebelumnya.
✅ Jika ingin membuat kode lebih ringkas dibandingkan dengan while.
❌ Tidak cocok jika jumlah iterasi bergantung pada input pengguna yang tidak pasti.

2. while Loop (Perulangan Berdasarkan Kondisi)

Perulangan while digunakan ketika jumlah iterasi tidak diketahui sebelumnya dan hanya bergantung pada kondisi tertentu. Loop akan terus berjalan selama kondisi bernilai true.

Sintaks Dasar while Loop

while (kondisi) {
    // Blok kode yang akan dieksekusi
}

Contoh Program while Loop dalam C

#include <stdio.h>

int main() {
    int angka = 1;
    while (angka <= 5) {
        printf("Angka: %d\n", angka);
        angka++;
    }
    return 0;
}

Output:

Angka: 1
Angka: 2
Angka: 3
Angka: 4
Angka: 5

Penjelasan:

  • Perulangan dimulai dengan angka = 1.
  • Selama angka <= 5, program akan mencetak nilai angka.
  • angka bertambah 1 setiap iterasi hingga mencapai 5.

Kapan Menggunakan while Loop? ✅ Jika jumlah iterasi tidak pasti dan bergantung pada input pengguna atau variabel dinamis.
✅ Jika kita ingin menjalankan loop hanya jika kondisi tertentu terpenuhi.
❌ Tidak cocok jika jumlah iterasi sudah diketahui sebelumnya.

3. do-while Loop (Perulangan yang Selalu Dieksekusi Minimal Sekali)

do-while adalah variasi dari while, tetapi perbedaannya adalah blok kode dieksekusi setidaknya satu kali, meskipun kondisi awal bernilai false.

Sintaks Dasar do-while Loop

do {
    // Blok kode yang dieksekusi
} while (kondisi);

Contoh Program do-while Loop dalam C++

#include <iostream>
using namespace std;

int main() {
    int angka;
    do {
        cout << "Masukkan angka positif: ";
        cin >> angka;
    } while (angka < 0);
    
    cout << "Angka yang dimasukkan: " << angka << endl;
    return 0;
}

Output:

Masukkan angka positif: -3
Masukkan angka positif: -5
Masukkan angka positif: 7
Angka yang dimasukkan: 7

Penjelasan:

  • Pengguna akan terus diminta memasukkan angka sampai memasukkan angka positif.
  • Karena menggunakan do-while, perulangan akan dijalankan minimal satu kali.

Kapan Menggunakan do-while Loop? ✅ Jika kita ingin memastikan kode berjalan setidaknya sekali sebelum mengecek kondisi.
✅ Jika input pengguna harus dilakukan minimal satu kali.
❌ Tidak cocok jika kondisi harus dicek sebelum menjalankan perulangan.

Perbandingan for, while, dan do-while

Jenis Loop Kapan Digunakan? Contoh Penggunaan
for Jika jumlah iterasi sudah diketahui Mencetak angka 1-10
while Jika jumlah iterasi tidak diketahui Meminta input pengguna sampai valid
do-while Jika ingin loop berjalan minimal sekali Memvalidasi input sebelum memproses

Kesimpulan

  • Perulangan (looping) adalah salah satu konsep dasar dalam C/C++ untuk mengulangi eksekusi kode.
  • Terdapat tiga jenis utama perulangan: for, while, dan do-while, masing-masing dengan kegunaan yang berbeda.
  • Gunakan for jika jumlah iterasi sudah pasti, while jika jumlah iterasi bergantung pada kondisi, dan do-while jika loop harus dijalankan minimal sekali.

Dengan memahami konsep looping dalam C/C++, kita bisa menulis kode yang lebih efisien, modular, dan mudah dibaca!

Read more